Sabtu, September 17, 2016

TERA ERRAU

Selalu ada satu orang khusus yang akan mendengarmu, 
Dengan siapa kamu dapat bicara tentang hampir segalanya, 
Menjadi orang yang memahamimu ketika engkau butuh. 
Dia adalah yang datang kepadamu, bukan untuk bicara soal cinta, 
Tapi, untuk menghadirkan dirinya yang pandai membuat dirimu senang, membuat dirimu tenang. 
Dia mendengar perasaanmu, bahkan tanpa perlu kau ungkap melalui kata-kata. 
Ketika dia membuat dirimu tenang, kau mengerti untuk apa dia bersamamu, 
Dia adalah orangnya, yang akan merisaukan dirimu ketika jauh, dihari yang hujan, dan penuh petir, 
Kemudian dengannya kamu tersenyum, kamu ketawa, bahwa pada orang yang kau cintai tak akan pernah peduli dengan apapun yang kau takutkan. 
Berkata dia : “Jika aku mencintaimu sebagai benar-benar mencintaimu, sesibuk apapun diriku, selalu akan berusaha meluangkan  waktu untuk mu” 
Pelajaran, mendapat hikmah, kasih sayang datang darinya, dan engkau tidak usah mencarinya, karena dia selalu ada waktu untuk bersama dengan dirimu. 
Pikirkan atas kasih sayang yang dia berikan padamu, menjadi dasar diatas semua sikap dan perilakunya kepadamu, bahkan jika dia harus mengatakan “Aku mencintaimu” kamu merasa tidak perlu lagi untuk memeriksa kesungguhannya. 
Kamu hanya memiliki keyakinanmu sendiri, bahwa kamu mencintainya, dan itu serius. 
Adakalanya kamu marah kepadanya, tapi dia berkata, “Aku mencintaimu, biarlah ini urusan ku, bagaimana kamu kepada ku, terserah, itu urusanmu. 
Engkau tersenyum, dan ketika tidur, engkau teringat apa yang dikatakan nya, 
Jika aku sudah sayang tidak akan pernah berakhir. Bahkan ketika kamu ingin berhenti. 
Maka itulah yang akan kamu rasakan bersama dengan nya, jika benar dia ada, mengatakannya dalam gelombang logika dan perasaan. 
Asmara itu menggelora, dan kamu ingin bersamanya karena kamu tau dengan siapa kamu bisa tenang. 
Selalu ada satu orang khusus yang akan bersamamu, bakan jika cemburu, kau senyum, karena bukan api yang menghanguskan. 
Berterimakasihlah pada dirimu sendiri, sudah bisa membuat dia menyayangi dirimu, dan katakan lah, “Yang melibatkan diriku... Engkaulah ahlinya...

Sajak karya Ayah Pidi Baiq, 
berhasil membuat tetesan dari mataku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar